After school.
Lega rasanya. Setelah pulang dari kegiatan ini lebih banyak
menghembuskan nafas. Senang rasanya. Seperti ada beban yang berkurang. Seperti
ada bongkahan yang menghilang dari dalam jiwa ini. oh itu semangat. Semangat
yang setiap hari saya jaga. Semangat yang belum sempat terbagi. Semangat yang
setiap waktu saya tiupkan pikiran positif mengenai hal ini. semangat yang
akhirnya malam ini menemukan tempat barunya.
-------
Selesai sudah acara BOS dan LCC IAAS LC UNLAM untuk periode
ke 2. Ada beragam harapan yang kami titipkan kepada pengemban amanah yang baru.
Sebuah transisi yang diharapkan dapat membuat kita semakin erat dan berkembang.
Sebuah rasa yang terbentuk bersama saat Anita bilang kalau selama kegiatan ini
kita tahan tak mandi dan kelaparan hanya untuk bermusyawarah, kepada siapa
amanah ini akan kita percayakan.
Angin telah banyak menghempas kapal kita. Angin yang membawa
badai beberapa kali menerjang. Anggota kita telah banyak yang hilang. Lepas.
Membuat kapal agak kosong. Sunyi. Bahkan hingga awan tebal membalut perjalanan
kita. Kini kita berteman dengan ombak namun nahkoda telah lelah. Perlu energi
baru untuk menuju perjalanan yang tambah menantang.
Perjalanan ini dimulai dengan kisah panjang. Sangat panjang.
Seandainya dibuat novel mungkin akan menjadi tetralogi. Bila difilmkan mungkin
tak laku. Namun pertemuan dengan beberapa pemuda pemudi yang sampai sekarang
masih bertahan didalam kapal ini telah mengajarkan kepada saya banyak hal. Saya
tersadar, tak perlulah keliling dunia jika selama ini kebaikan hidup yang saya
cari ada disini. Saya belajar loyalitas, totalitas tanpa batas, passion,
leadership, dentuman ide, dinamika organisasi, psikologi manusia, ketulusan dan
belajar menjadi diri saya sendiri yang selama ini hilang.
Ada kalanya saya berpikir, bahwa menjadi bagian dari IAAS
adalah salah satu kebanggan tersendiri. Kita tahu, kita belum jelas bagi
orang-orang di luar sana. Namun mereka tak mengetahui apa yang telah kita
lewati. Yawla, kita bahkan menyebut diri kita semua adalah family. Grup line yang
sering ada stiker kada jelas pun namanya Family. Banyak yang membuat saya
penasaran, apa yang membuat kalian bertahan ? Kita gak dapat SK, kita belum punya
legalitas, kita belum menerapkan sertifikat. Apa yang diperjuangkan ?
Terlepas dari segala canda tawa dan suka duka,~
Terima kasih telah menjadi rumah bagi saya selama saya
menghabiskan masa-masa akhir perkuliahan. Terima kasih telah menjadi Greenland
bagi saya yang mungkin Luffi cari selama ini. terima kasih telah menjadi
pembully yang saya butuhkan ketika saya rindu akan keluarga. Terima kasih atas
kepercayaan yang diberikan ketika saya sedang mendapat kesempatan exchange,
saya titipkan nama kalian satu persatu, bahwa kalian juga bisa exchange. Terima
kasih telah menjadi pendengar yang siap merangkul dan menyadarkan tentang kekuatan
mimpi, kawan hal mustahil ini adalah salah satu yang membuat kita hidup. Terima
kasih telah menjadi pendongkrak skripsi saya, sehingga akhirnya rampung di
tahun ini.
Sepertinya, kemarin adalah acara iaas terakhir yang bisa
saya ikuti penuh. Selanjutnya sama seperti yang lain, tidak akan bisa datang
setiap waktu, but time is always fly away, and wrapped too.
Seperti Doek Sun bilang: Goodbye Youth!
Seperti Doek Sun bilang: Goodbye Youth!
Jika kalian merasa apa yang saya rasakan, Answer me, IAAS LC
UNLAM!
Comments
Post a Comment