Throwback Vietnam

Pernahkah sebuah lagu bisa membuatmu terbius begitu dalam, sehingga kenangan itu bangkit lagi ? pernahkah kamu begitu memahami sebuah perjalanan dalam suatu hidupmu dan lagi itu adalah soundtrack-nya ? begitu irama pertama terdengar secara tiba-tiba, kamu merasa pindah ke suatu dimensi. Dimensi tersebut tercipta samar-samar, hangatnya, aromanya dan suasananya masih tergambar jelas.

Sebut saja aku belum bisa move on dari Vietnam. Sebuah pengalaman yang sangat berharga. Mulai dari beberapa hari sebelum keberangkatan hingga sekarang. Semua masih berasa. Ada dua lagu yang membuatku merasakan penalaman nostalgia ini. Kedua lagu ini di-cover oleh Glee, lagu pertama adalah Cool Kids dan lagu kedua adalah Rather Be.

Saigon Post Office

Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan

i have no idea where this foto was taken

Saigon Opera House

Saat bangun dari tidur siang, aku mencoba untuk memutar beberapa lagu dan lagu Cool Kids terdengar. Tiba-tiba aku merasa seperti berada kembali ke tempat di mana aku berada pada bulan Maret lalu. Bandara Changi Singapore dan Bandara Than Son Nhat, Vietnam. Entah kenapa lagu ini begitu mengingatkanku pada suasana disana dan aku mendengarkan lagu ini berulang kali hanya untuk merasakan kembali.

Suasana yang terbangun adalah saat aku pertama tiba di bandara yang dilapisi karpet bagus pada lantainya begitu hangat namun seolah-olah berkata “Hai kamu yang baru pertama kali kesini”, menuju counter connecting flight dan tidak mendapatkan penjelasan yang lengkap namun segala rasa terima kasih oleh mbak-mbak berwajah India yang sangat membantu, kebingungan dan kesasar sehingga harus naik turun eskalator mencari tempat untuk mencharger hp hingga kelaparan namun tak tahu harus makan dimana. Semua begitu tergambar jelas. Riuhnya bandara Changi di tengah malam dan dinginnya keadaan disana. Diantara keadaan tidur dan terjaga, aku melihat petugas hilir mudik dan beberapa pegawai toko pulang. Sampai di pagi hari terbangun dan cuci muka menunggu penerbangan.

Lagu kedua adalah Rather Be. Lagu ini aku dengarkan di dalam penginapan, karena lagu ini dirilis saat aku masih berada disana. Lagu ini aku ibaratkan sebagai lagu pengantar perjalananku mengelilingi kota Ho Chi Minh. Hal yang terasa saat lagu ini diputar adalah, deru mesin sepeda motor yang bersiap melaju di perempatan jalan, warna senja disore hari saat berjalan kaki dari Konjen RI menuju penginapan, hangatnya sinar matahari saat berjalan kaki menuju Kantor Pos dan Gereja Katedral, aliran sungai yang disebrangi saat berwisata ke pulau dan suasana persahabatan antar anak manusia yang bertemu di negri orang yang mana mengantarkan kepada suatu titik yang berucap Aku rindu teman-teman.