Tangga, all of you

Tangga.
Saya punya banyak pengalaman bersama tangga. Bukan tangga yang penyanyi itu, tapi tangga beneran yang terdiri dari anak tangga. Mungkin ini takdir harus menjalani hidup bersama tangga dan menjadi bagian dari hidupku *eleh*. Atau jangan-jangan emang niat tangga buat mengikutiku kemanapun aku pergi. Dan siapa tahu tangga adalah mahkluk jahat yang ingin merebut bumi….who knows ?///
1.      Tangga paling asyik itu tangga di gedung sekolah dasar saya. Soalnya bisa menjadi lapangan bola hamput dadakan, atau tempat nongkrong “gaul” teman-teman saya dan menjadi area ajakan tukup akbar. Haha, sungguh masa kecil yang menyenangkan. Sekarang gedung tersebut sudah di hancur dan dibangun lagi gedung baru di belakang posisi gedung lama. Haha, selamt tinggal kenangan….. *tisu mana tisu*
2.      Tangga yang bikin jengkel adalah tangga di rumah saya sendiri, habisnya saya dibuat terpeleset dari lantai atas sampai ke persimpangan tangga sebelum menuju lantai bawah. Si Fesal pernah jeblos dari anak tangga paling atas mungkin karena faktor B. Sekarang tangganya berdenyit ketika diinjak, dan pagar tangganya sudah banyak yang keropos.
3.      Ada lagi tangga yang membuat saya harus ekstra hati-hati saat melewatinya diantaranya :
a.       Tangga di gedung pemerintahan bjb, abisnya kayak dipaksakan banget bikin anak tangga yang banyak dengan tinggi tangga yang tidak sesuai, akibatnya anak tangganya sempit dan licin. Disini saya menjuluki lagi tangga  lantai 2 ½ dan tangga lantai 1 ½. Hehe, kalau mau tahu alasannya, silahkan berkunjung ke gedung ini ya.
b.      Tangga di instansi milik prov juga seram, anak tangganya dibikin miring. Entah apa alas an pembuatnya sehingga miring seperti ini.
4.      Tangga di gedung 3 faperta juga bikin merinding, habisnya kalau mau ke lantai atas serasa menuju dunia mana…
5.      Ada juga tangga di gedung salah satu kampus yang pegangan tangganya lepas dan bergoyang, mau bikin sensasi sepertinya…
6.      Tangga di mercusuar pagatan juga serasa  di fear factor, keadaanya berkarat, tangga bagian bawah hilang, dan tidak meyakinkan untuk dinaiki. Hemmmm, semoga saat saya pulkam nanti, mercusuarnya sudah bagus jadi bisa di dokumentasikan deh.
7.      Untuk kategori terakhir ada tangga palin gaul. Haha. Yaitu tang HPT, tangga BDP, tangga Sosek. Soalnya itu di bawah tangga itu sering nongkrong. Jadi jangan heran, meskipun ada yang bilang tongkrongan paling gaul itu di café atau di mall, saya bilang tongkrongan gaul itu di bawah tangga. Haha, apalagi ada yangs erring salah sebut lokasi, misalnya di bawah tanah, padahal yang dimaksud, di bawah tangga sosek dekat jurusan tanah. Repot ya.

Comments

Popular Posts